Thursday, November 11, 2010

Panas dari Aspal Sebagai Sumber Listrik

Hal ini telah diuji coba Peneliti University of Rhode Island (YRI) menguji metode pemanenan energi matahari yang diserap dari permukaan jalan untuk melelehkan es, menyalakan lampu jalan, dan memanaskan gedung sehubungan ditelitinya panas dari jalanan kota yang dapat dijadikan sebagai sumber energi listrik.

Saat musim panas, aspal menyerap sejumlah besar panas dan memanaskan jalan hingga 140 derajat atau lebih. Jika dapat dipanen, maka panas tersebut dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari, menghemat bahan bakar fosil, dan mengurangi pemanasan global.

Salah satu cara yang ditempuh yaitu membungkus sel fotovoltaik fleksibel di sekitar pembatas jalan raya untuk menyalakan lampu jalan dan rambu lalu lintas. Cara lain dengan memasang pipa berisi air di bawah aspal dan menghangatkan dengan matahari. Air panas dapat disalurkan ke gedung-gedung untuk memuaskan kebutuhan air panas dengan salah satu sifat aspal yang dapat menyimpan panas dengan baik.

Tuesday, November 9, 2010

Pembangkit Listrik dengan Cangkang Sawit

PT Gunung Gahapi Saksi, anak usaha perusahaan baja, akan membangun pembangkit listrik 2x15 MW dengan menggunakan cangkang kelapa sawit sebagai bahan baku dengan investasi Rp 150 miliar.

Energi listrik tersebut akan digunakan untuk kebutuhan sendiri yaitu 5-7 MW, sedangkan sisanya dijual kepada PT PLN. Pembangkit listrik ini dinilai ramah lingkungan dan bahan baku lokal dengan volume yang cukup.